Hari Idul Adha merupakan puncak dari ibadah haji, yang tidak hanya dirayakan oleh umat muslim yang sedang menunaikan ibadah haji tetapi juga seluruh umat muslim di dunia. Hari raya ini disebut hari raya kurban, dimana pada hari itu setiap hambaNya yang mampu dianjurkan untuk menunaikan kewajibannya menyembelih hewan kurban. Dalam Q.S Al-Kautsar ayat 1-2: “ Sesungguhnya Kami telah memmberikan kepadamu nikmat yang banyak, maka dirikanlah sholat karena Tuhanmu dan berkurbanlah” dan Q.S Al Hajj ayat 34: “Dan bagi tiap-tiap umat telah kami syariatkan penyembelihan (kurban), supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah dirizqikan Allah kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada Nya. Dan berikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah)”. Dari surah di atas, secara langsung Allah SWT memberikan perintah kepada umatnya untuk melaksanakan kurban.
Alhamdulillah dengan mengharap ridho Allah, Yayasan Insan Utama Yogyakarta dapat melaksanakan kurban setiap tahunnya. Peran pendidikan dalam mengembangkan potensi siswanya untuk menjadi pribadi yang baik ketika terjun ke masyarakat sangatlah penting. Hal tersebut tentunya perlu dukungan dan didikan di sekolah. Pendidikan dan dukungan dalam mewujudkan hal tersebut, dapat dilaksanakan dengan kegiatan keagamaan dan sosial. Sehubungan dengan Hari Raya Idul Adha, maka pihak sekolah ingin mewujudkan hal tersebut melalui kegiatan penyembelihan hewan kurban dan baksos yang dilaksanakan pada tanggal 23 Agustus 2018 bertempat di komplek Yayasan Insan Utama Yogyakarta, dengan penyembelihan 1 ekor sapi dan 8 ekor kambing. Acara baksos diawali dengan pengajian untuk warga penerima daging yang diisi oleh Ibu Sutiyah kemudian dilanjutkan pembagian daging kurban kepada masyarakat sekitar khususnya warga desa Gatak sebanyak 150 kepala keluarga. Uniknya, dalam pembagian daging kurban ini menggunakan besek yang terbuat dari bambu sebagai media tempat daging. Pemilihan besek sebagai media tempat daging dikarenakan besek ramah lingkungan dibandingkan plastik. Acara tersebut juga dimeriahkan pula dengan kegiatan siswa mendengarkan kisah dongeng, lomba mewarnai, dan menonton film islami. Kegiatan ini melibatkan seluruh warga besar Yayasan Insan Utama Yogyakarta termasuk Bapak Ketua Yayasan Suripta juga ikut hadir.
“Dengan adanya kegiatan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan warga sekolah pada khususnya dan warga sekitar pada umumnya, menumbuhkan rasa peduli terhadap sesama warga sekolah dengan masyarakat sekitar, dan memperkokoh jaringan silaturahim dalam upaya menopang ukhuwah islamiyah, “tegas Sulastri Kepala SDIT Insan Utama.(humas)